Live Antrian
dr. Gogor Meisadona , Sp.N
SARIASIH.id - Kesehatan paru-paru adalah faktor kunci dalam menjaga kualitas hidup. Paru-paru yang sehat memungkinkan tubuh mendapatkan oksigen yang cukup dan membuang karbon dioksida dengan efektif.
Tau gak? penyakit seperti asma, bronkitis kronis, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), tuberkulosis (TB), pneumonia, dan kanker paru-paru bisa berbahaya jika tidak dideteksi sejak awal.
Berikut adalah beberapa penyakit paru-paru yang umum:
- Asma: Penyakit ini membuat saluran napas menyempit dan membengkak, sehingga susah bernapas. Asma bisa kambuh karena alergi (debu, serbuk sari), asap rokok, atau udara dingin. Gejalanya batuk, mengi, dan sesak napas.
- PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronis): Ini penyakit paru jangka panjang yang bikin aliran udara ke paru-paru terhambat. Penyebab utamanya rokok, tapi polusi udara juga berperan. Gejalanya batuk berdahak, sesak napas (terutama saat beraktivitas), dan mengi. PPOK ini sayangnya nggak bisa disembuhkan total, tapi bisa dikontrol agar nggak makin parah.
- Pneumonia (Paru-Paru Basah): Infeksi yang bikin kantung udara di paru-paru meradang dan berisi cairan. Pneumonia bisa disebabkan bakteri, virus, atau jamur. Gejalanya batuk berdahak (bisa berdarah), demam, menggigil, dan sesak napas.
- Bronkitis: Radang pada saluran napas utama (bronkus) yang bikin kita batuk berdahak. Bronkitis bisa akut (sementara) atau kronis (menahun). Biasanya disebabkan infeksi virus atau bakteri, tapi perokok juga rentan kena bronkitis kronis.
- Kanker Paru-Paru: Pertumbuhan sel abnormal di paru-paru yang tidak terkendali. Penyebab utamanya rokok, tapi bisa juga karena paparan zat berbahaya lain. Gejala awalnya sering nggak jelas, tapi bisa muncul batuk darah, nyeri dada, sesak napas, dan penurunan berat badan drastis.
- Tuberkulosis (TBC): Penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. TBC biasanya menyerang paru-paru, tapi bisa juga menyebar ke organ lain. Gejalanya batuk berdahak (bisa berdarah), demam, keringat malam, dan penurunan berat badan.
- Fibrosis Paru: Kondisi ini ditandai dengan terbentuknya jaringan parut di paru-paru, sehingga paru-paru menjadi kaku dan sulit mengembang. Penyebabnya bisa beragam, termasuk paparan zat berbahaya, penyakit autoimun, dan faktor genetik. Gejalanya batuk kering, sesak napas (terutama saat beraktivitas), dan kelelahan.
Ternyata ada loh medical check-up khusus untuk paru-paru, dan ini sangat penting untuk mendeteksi secara dini berbagai penyakit pernapasan yang seringkali berkembang tanpa gejala yang jelas.
Pemeriksaan rutin pada paru-paru sangat penting, terutama bagi orang yang memiliki riwayat merokok, bekerja di lingkungan yang berisiko tinggi terkena paparan zat berbahaya, atau memiliki riwayat keluarga penyakit paru-paru.
Mengapa Medical Check-Up Paru-paru Penting? Banyak penyakit paru-paru berkembang tanpa gejala yang signifikan di tahap awal. Medical check-up rutin dapat membantu deteksi Dini, Mencegah Komplikasi, Meningkatkan Kualitas Hidup dan pastinya Menentukan Risiko. Yu check up di RS Sari Asih Group..!
